American Party SC – Tersangka dalam kasus pembunuhan CEO UnitedHealth, Brian Thompson, menghadapi dakwaan terorisme di Pengadilan Negara Bagian New York di Manhattan. Mangione, yang berusia 26 tahun, dijadwalkan untuk mengajukan pembelaan pada hari Senin atas 11 dakwaan yang mencakup tiga tuduhan pembunuhan. Salah satu tuduhan tersebut adalah pembunuhan sebagai tindakan terorisme. Jika terbukti bersalah, ia terancam hukuman maksimal penjara seumur hidup tanpa kemungkinan pembebasan bersyarat.
Pengacara Mangione, Karen Friedman Agnifilo, menolak memberikan komentar terkait kasus ini. Mangione sebelumnya ditangkap di sebuah restoran cepat saji di Altoona, Pennsylvania, lima hari setelah pembunuhan Thompson yang terjadi pada dini hari tanggal 4 Desember. Peristiwa tersebut berlangsung di luar sebuah hotel di pusat kota Manhattan, lokasi di mana UnitedHealth mengadakan konferensi investor. Penangkapan ini menjadi momen penting dalam penyelidikan atas kasus pembunuhan yang mengejutkan publik.
Baca Juga : Amerika Serikat Pangkas Pendanaan Proyek Chip Intel: Apa yang Sebenarnya Terjadi?
Selain menghadapi dakwaan negara bagian, Mangione juga dikenai empat tuntutan pidana federal, termasuk tuduhan menguntit dan membunuh Thompson. Hingga saat ini, Mangione belum diminta untuk mengajukan pembelaan atas tuduhan federal tersebut. Pada sidang tanggal 19 Desember, Hakim Pengadilan Negeri AS, Katharine Parker, memerintahkan penahanan terhadap Mangione. Dakwaan federal membuka kemungkinan hukuman mati, jika Kejaksaan AS di Manhattan memutuskan untuk mengajukan tuntutan tersebut.
Proses hukum terhadap Mangione akan berjalan secara paralel di tingkat federal dan negara bagian. Saat ini, kasus di pengadilan negara bagian diperkirakan akan disidangkan terlebih dahulu. Jaksa federal menjelaskan bahwa meskipun kedua kasus ini terkait, pengadilan negara bagian akan menjadi prioritas awal sebelum kasus federal melanjutkan prosesnya.
Pada sidang pengadilan federal, Friedman Agnifilo menyatakan bahwa kedua dakwaan terhadap Mangione tampaknya didasarkan pada teori yang bertentangan. Dalam dakwaan negara bagian, Mangione dituduh melakukan pembunuhan dengan tujuan untuk “mengintimidasi atau memaksa penduduk sipil” dan memengaruhi kebijakan publik. Sementara itu, dakwaan federal menuduhnya menguntit dan membunuh seseorang. Friedman Agnifilo meminta kejelasan dari jaksa mengenai kelanjutan proses kedua kasus ini. Namun, Dominic Gentile, jaksa federal, menyebutkan bahwa sidang awal bukanlah waktu yang tepat untuk membahas perbedaan argumen hukum tersebut.
Menurut pengaduan pidana federal, saat Mangione ditangkap, polisi menemukan buku catatan yang berisi tulisan tangan yang menunjukkan permusuhan terhadap industri asuransi kesehatan. Buku tersebut juga memuat kritik terhadap para eksekutif kaya di sektor tersebut. Salah satu entri dalam buku catatan, bertanggal 22 Oktober, diduga menunjukkan rencana untuk menyerang seorang kepala eksekutif perusahaan asuransi pada konferensi investor.
Kematian Thompson telah menuai kecaman luas dari berbagai pihak. Namun, Mangione justru dipandang sebagai pahlawan oleh sebagian kecil masyarakat Amerika yang merasa frustrasi dengan tingginya biaya perawatan kesehatan. Mereka menganggap tindakan Mangione mencerminkan perlawanan terhadap kekuatan perusahaan asuransi yang sering kali menolak membayar sejumlah perawatan medis.
Kasus ini memunculkan perdebatan tentang batas antara tindakan kriminal dan pemaknaan sosial terhadap peristiwa tersebut. Sementara sistem hukum menekankan pentingnya keadilan dan penegakan hukum, dukungan yang diterima Mangione dari sebagian masyarakat menunjukkan adanya ketidakpuasan yang mendalam terhadap sistem kesehatan di Amerika Serikat. Hal ini menambahkan dimensi politik dan sosial dalam kasus hukum yang sudah kompleks.
Dengan berbagai tuduhan yang diajukan dan perhatian publik yang besar terhadap kasus ini, proses hukum Mangione diperkirakan akan menjadi sorotan utama dalam beberapa bulan ke depan. Jaksa, pengacara, dan hakim diharapkan dapat menangani kasus ini dengan transparansi dan profesionalisme demi memastikan bahwa keadilan ditegakkan tanpa intervensi politik atau tekanan publik yang berlebihan.
Simak Juga : Pelatihan dan Sertifikasi Praktisi Hukum Pertambangan Bersertifikasi